Abd. Halim Amsur Isi Ceramah di Pejuang Subuh Bulukumba

Abd Halim Amsur saat isi ceramah di Pejuang Subuh Bulukumba

Bulukumba -- Menjadi agenda rutin bagi Komunitas Pejuang Subuh (Kopjus) Kab. Bulukumba menggelar Kulibas (kuliah bakda subuh). Adapun pada senin, 21 Desember 2020 dijadwalkan sebagai penceramah Penyuluh Agama Kemenag Bulukumba Abd. Halim Amsur.

Dalam materinya, Halim mengatakan, dalam hidup tak ada yang instan, tidak ada yang langsung jadi semuanya butuh proses, kalau dalam istilah agama dibutuhkan perjuangan. 

Menurutnya, termasuk orang yang mau masuk surga ataupun neraka butuh perjuangan semua.

"Dan untuk masuk syurga itu butuh perjuangan melawan tantangan dan hawa nafsu. Masuk surga itu tidak gampang tapi lebih sulit lagi sebenarnya masuk neraka," terangnya.

"Kalau kita selamat, syurga menunggu kita tapi kalau celaka neraka yang menganga menanti kita, waiyyadzu billahi mindzalik (kita berlindung dari semua itu)," tegas Halim di Masjid Nurul Amin Borong Kalukue Jalan Ahmad Yani Bulukumba. 

Kesempatan tersebut ia membacakan ayat al-Qur'an tentang perjuangan yang terdapat pada Qs. Al-‘Ankabut Ayat 69.

وَٱلَّذِينَ جَٰهَدُوا۟ فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا ۚ وَإِنَّ ٱللَّهَ لَمَعَ ٱلْمُحْسِنِينَ

Arab-Latin: Wallażīna jāhadụ fīnā lanahdiyannahum subulanā, wa innallāha lama'al-muḥsinīn

Artinya: Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik.

Hadir pula sejumlah tokoh pada kesempatan tersebut diantaranya H. Safiuddin, Anggota DPRD Kab. Bulukumba yang juga selaku Ketua Pengurus Masjid Nurul Amin, H. Patahuddin, LC Ketua Pokjaluh (kelompok penyuluh agama) Kab. Bulukumba, H. Ahmad Khatib sekretaris Pokjaluh, Kapolsek Kindang Muhammad Ali, Pimpinan Baznas Ahmad Firdaus, H. Darmawan Sonda yang juga penyuluh agama sekaligus pembina pejuang subuh serta beberapa dewan pembina lainnya. (HDM)